Assalamualaikum...
Setelah tadi saya
berbagi cerita tentang sekolahnya Fahmi (masalah seragam), kali ini saya akan
berbagi sedikit cerita tentang makanan favorit keluarga kami. Ada yang tahu
kira-kira apa hayo?
Daripada penasaran,
langsung saja saya beritahu hehe. Makanan favorit keluarga kami adalah nasi
bakar. Baik suami, saya sendiri, maupun Fahmi semuanya suka banget makan nasi
bakar. Kira-kira kenapa ya kami sekeluarga menyukai makanan nasi bakar? Ada
yang tahu?
Ya tentu saja karena
enak hehe. Atau kalau bahasa keluarga kami, nasi bakar itu maknyus hehehe. Jangan tanya apa arti maknyus, karena saya yakin semuanya pasti sudah tau kan? Iya kan?
Lalu, yang menjadi pertanyaan adalah apakah
saat kami makan nasi bakar itu kami membuat sendiri atau beli? Jawabannya
adalah keduanya hehe. Terkadang saya yang membuat sendiri di rumah, terkadang
juga tidak mau ribet, kami beli saja.
Oh iya, ada sedikit
cerita saat dahulu saya pertama kali buat nasi bakar. Ya namanya saat itu belum
berpengalaman, saya hanya mengandalkan tutorial yang saya dapatkan dari
internet. Dan hasilnya pada saat itu, nasi bakar yang saya buat rasanya gimana
gitu hehe, sulit menjelaskannya. Tapi saat itu ya tetap kami makan,
hitung-hitung menghargai hasil karya sendiri hehe.
Karena tragedi pertama
itu, jika kami sedang nyidam nasi bakar, kami beli saja. Nah, saat kami beli
inilah saya mulai belajar sedikit demi sedikit tentang cara membuat nasi bakar
yang maknyus. Saya mulai sedikit kepo
kepada si Ibu penjual nasi bakar. Saya sering bertanya-tanya tentang bumbu,
racikan, cara membakar gulungan nasi, dan lain-lain. Pokoknya kalau dimisalkan,
pertanyaan saya itu sudah lengkap mulai dari A sampai Z.
Dari situlah saya mulai
mahir membuat nasi bakar. Ya, rasanya tidak jauh-jauh amat jika dibandingkan
yang kami beli. Tapi kembali lagi seperti perkataan saya tadi, saat saya sempat
membuat sendiri ya saya yang membuat untuk keluarga. Tapi, kalau tidak ingin
ribet, ya beli saja hehe. Yang terpenting adalah nasi bakar itu adalah makanan
yang maknyus.
Sekian dari saya.
Insyaallah disambung dikesempatan lain.